Tak pernah

Intro :

Tak pernah ku jatuh cinta kepada seorang pria

Tak pernah aku bayangkan cintanya seorang raja

Entah mengapa ku begini aku tak tahu tak tahu

Banyak yang datang tuk merayu

Tapi aku tak mau tak mau

Tak pernah ku jatuh cinta kepada seorang pria

Tak pernah aku bayangkan cintanya seorang raja

Interlude :

Kulihat sering terjadi bercinta dan patah hati

Dan juga sering kudengar bercinta lalu merana

Suling :

Kulihat sering terjadi bercinta dan patah hati

Dan juga sering kudengar bercinta lalu merana

Karma itu semua hatiku tak punya cinta 

Gedung tua

Intro :

Siapa yang mau menghuni gedung tua

Siapa yang sudi menghuni gedung tua

Tempat keramian – kemewahan sunyi sepi

Semuanya hampa termakan lapuknya usia

Siapa yang mau menghuni gedung tua

Interlude :

Sudah berulang kali pernah aku mencoba

Membangun dan membina kehancuran di jiwa ini

Sulaing :

Kecewa dan ku cewa yang selalu ku rasa

Merana dan tersiksa yang tiada akhirnya

Hanya padamu tuhan aku bersera diri

Di dalam segala cobaan

Siapa yang mau menghuni gedung tua

Siapa yang sudi menghuni gedung tua

Tempat keramian – kemewahan sunyi sepi

Semuanya hampa termakan lapuknya usia

Siapa yang mau menghuni gedung tua

Fatamorgana

intro :

Kemana lagi harus ku pergi

Gembala kecil yang malang ini

Seakan sudah tiada lagi

Tempat berhimbau peduli dibumi ini

Hoo hooo hoo

hoo hoo hoo

Tiada lagi orang yang sudi

Menerimaku yang malang ini

Seakan sudah tiada lagi

Harapan ini di bumi ini

Interlude :

Kukira badai telah berlalu

Semenjak dia mendampingiku

Suling :

Tapi tiada itu semua

Bagai bejaya fatamorgana

Kemana lagi kaki berjalan

Kan kuturuti  langkahku ini

Kemana lagi akan ku pergi

Membawa nasib yang malang ini

Seakan sudah tiada lagi

Tempat terbuka di bumi ini 

Hoo hoo hoo

Oh hohohoho

Tak jujur

Intro :

Kau duluku cintai

Kau juga kusayangi

Kau bahkan menyakiti

Kau yang paling ku benci

Brik :

Kau dulu ku cintaku

Kau juga ku sayangi

Kau tak seperti dulu

Kau tak jujur padaku

Brik :  #

Untuk apa lagi aku menyesali

Tiada gumna lagi untuk ditangisi

Kalu sudah pasti tak jujur padaku mau apa

Untuk lagi aku menyesali

Tiada guna lagi untuk di tangisi

Kalau sudah pasti tak jujur pada ku

Ho terserahlah

Interlude :

Kau yang membuat janji

Kau juga yang ingkari

Kau bahkan menyakiti

Kau yang paling ku benci

Brik : #

Deritamu

Kemanakah ……kan…ku …cari

Intro :

Panjangnya jalan ku telusuri

Panjangnya malam aku lalui

Kemana perginya permata hati

Kucari-cari dan tiada ku temui

Dimana dia berada kini

Kemana dia harus ku cari ho ho…..

Interlude :

Wahai angina yang lalu

Sampaikan lah laguku

Ceritakan kepadanya

Ku sangat menantikannya

Brik :

Wahai para  kenangan katakana lah padanya

Jangan biarkan diriku tersiksa menangung rindu

        Hatimu dan hatti ku

        Telah lama berpadu

        Hatimu dan hatiku

        Telah lama terpadu

        Ku mendengar ratapanmu

Suling :

Derita diri mu dritaku

Kerinduanmu kerinduanku

Yang lama membeban menghimpit kalbu kini mencair lah rindu yang membeku

Suling :

Berlalu sedang badai derita

Mekarlah sudah bunga asmara …..hoooo

Hari Jum'at

Intro :

Hari jum’at hari mulya

Bagi umat islam sedunia

Sembahyang bersama

Tak seorang pun umat islam

Dibolehkan meninggalkan

Kecuali berhalangan

Kecuali berhalangan

Interlude :

Telah tertulis di dalam

Kitab hadist yang suci

Brik :

Barang siapa sengaja

Tiga kali meninggalkannya

Maka ia menjadilah

Seorang munafik nyata

Hari jum’at  hari mulya

Terkabulnya  sebagian do’a

Dan jua tibanya

Hari qiamat akhir masa

Cinta Bukanlah Kapal

Intro :

Sujud aku Dikakimu mohon Kesadaran

bilakah Berakhir Jalan yang Kita Tempuh

lupa Ataukah Sengaja kau Menyakitiku

hingga Masa Indah Dulu terbang Bagai Debu

mengangis Kita Berdua tertawa Kita Bersama

andaikan Cinta Bicara bibir Tak Perlu Berkata

sujud aku Dikakimu

Interlude :

Cinta Bukan Lah Kapal dilautan Luas

berlabu Hanya Sekejap lalu Pergi Lagi

pulang Malam pergi Pagi Kutak Marah

asalkan Ada Basa Basimu

brik :

kembali ke atas